Pada 20 Desember 2012 lalu, Majalah Time kembali mengumumkan penghargaan Person of The Year. Penghargaan ini diberikan Majalah Time kepada individu atau orang yang memiliki kontribusi, inovasi, prestasi, popularitas dan pencapaian yang luar biasa dalam satu tahun kalender penuh. Penghargaan ini rutin diberikan oleh Majalah Time sejak tahun 1927 hingga tahun 2012. Untuk penghargaan Person of The Year 2012 ini diberikan ke Presiden Amerika Serikat, Barack Obama. Sebelumnya, Obama juga pernah mendapat penghargaan serupa pada tahun 2008 saat ia pertama kali terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat.
Selain Barack Obama sebagai pemenang, tidak lupa Majalah Time juga mengumumkan empat calon yang dipilih menjadi Runner Up Person of the Year. Untuk tahun 2012 ini, empat runner up tersebut disandang oleh Malala Yousafzai, Mohamed Morsi, Fabiola Gianotti, dan Tim Cook.
Malala Yousafzai (lihat gambar) adalah seorang gadis Pakistan yang berani untuk menentang rezim Taliban. Sementara Mohamed Morsi adalah Presiden Mesir yang baru setelah Mesir sempat dilanda konflik berkepanjangan. Fabiola Gianotti adalah seorang pakar fisika hukum partikel yang terkenal asal Italia. Sedangkan Tim Cook adalah CEO Apple yang baru pasca kematian Steve Jobs tahun lalu.
Sebelumnya, Majalah Time telah mengumumkan 40 calon peraih penghargaan Person of The Year 2012 ini. Di antara calon-calon yang cukup terkenal, namun gagal meraih penghargaan Person of The Year 2012 ini, adalah Kim Jong Un, pesenam asal Amerika Gabby Douglas, tokoh asal Myanmar Aung San Suu Kyi, menteri luar negeri Amerika Hillary Clinton, penyanyi Gangnam Style asal Korea Psy, perdana menteri Israel Benjamin Netanyuhu, perenang dan pemegang rekor Olimpiade Michael Phelps, kandidat presiden Amerika Mitt Romney, dan penyanyi rap Jay Z.
Pada akhirnya, Barack Obama lah yang terpilih sebagai Person of The Year 2012. Terpilihnya Barack Obama sebagai pemenang Person of The Year 2012 ini sebenarnya cukup mengejutkan banyak pihak. Hal ini berdasarkan pertimbangan jika banyak calon lain yang lebih layak untuk memenangkan penghagaan ini meskipun Barack Obama berhasil kembali terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat tahun 2012 ini.
(baca juga daftar Presiden Amerika Serikat)
Editor dari Majalah Time, Michael Scherer menerangkan jika terpilihnya Barack Obama sebagai Person of The Year 2012 bukan tanpa alasan. Obama dinilai lebih memiliki pengalaman dan reputasi yang lebih baik untuk menghadapi masalah-masalah yang ada dalam pemerintahannya. Scherer juga mengatakan jika Obama ada di posisi yang lebih baik untuk menghadapi krisis di Amerika saat ini. Sekian berita dunia terbaru.
(zakipedia)
EmoticonEmoticon